ngobrol Jakarta – Guys, mimin mau memberikan barita hot nih, siapin dulu cemilannya ya guys karena cerita tentang persidangan Nikita Mirzani ini seru banget. Pokoknya udah kayak drama-drama Korea, deh.
Cerita ini bermula dari hal yang sekarang sering banget kejadian, review skincare di TikTok.
Tepatnya dari akun @dokterdetektif milik dr. Samira, yang mengulas salah satu produk milik dokter kecantikan sekaligus pengusaha, Reza Gladys. Dalam video itu, Samira bilang produknya mahal dan mengandung bahan yang dianggap berbahaya.
Video itu viral, dan ternyata sampai ke radar Nikita Mirzani. Alih-alih diam, Nikita malah ikut bersuara di siaran langsung TikTok-nya, ngajak orang buat gak beli produk Reza. Dari sinilah semuanya mulai ribet.
Awal Mula Drama Uang Tutup Mulut
Setelah ulasan itu makin ramai, Reza Gladys menerima panggilan video dari dr. Oky Pratama pada 27 Oktober 2024. Katanya sih, buat mendinginkan suasana. Tapi yang muncul justru ancaman gak langsung, Nikita bakal terus menyerang Reza kalau gak diajak ketemu.
Dari situ, muncul tuduhan permintaan uang. Lewat asistennya yang bernama Ismail Marzuki alias Mail, Nikita disebut-sebut minta uang damai Rp 4 miliar, supaya ulasan negatif tentang produk itu dicabut.
Menurut dakwaan jaksa, uang itu akhirnya beneran dikasih, Rp 2 miliar ditransfer, sisanya dijanjikan tunai. Tapi Reza malah gak tenang, dan akhirnya lapor ke polisi. Dia merasa diancam, dijatuhkan kredibilitasnya sebagai dokter, dan tentu aja ngaku mengalami kerugian besar.
Nikita ditangkap lalu ditahan Polda Metro Jaya dugaan pemerasan dan pengancaman. Penahanan ini dilakukan setelah dia diperiksa sebagai tersangka pada Selasa, 4 Maret 2025.
Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menerima pelimpahan tersangka Nikita Mirzani dan asistennya Mail Syahputra. Setelah pelimpahan tersangka dan barang bukti itu, Nikita Mirzani langsung ditahan di Rutan Pondok Bambu, sementara asistennya, IM alias Mail, ditahan di Rutan Cipinang.
Sidang Dimulai, Nikita Jadi Terdakwa
Pada 24 Juni 2025, Nikita resmi duduk di kursi terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Jaksa membacakan dakwaan pemerasan, pengancaman, dan pencucian uang.
Katanya, uang dari Reza itu gak cuma diterima, tapi juga dipakai Nikita buat bayar angsuran rumah mewah di BSD. Bahkan disebutkan secara rinci Rp 1,4 miliar disetor tunai ke rekening pengembang properti untuk bayar satu unit di kawasan itu.

Pesan Buat Presiden
Usai salah satu sidang, Nikita sempat menyampaikan pesan terbuka ke Presiden Prabowo Subianto. Dia berharap sistem hukum di Indonesia bisa lebih adil dan gak berpihak pada kekuasaan.
“Pak Prabowo yang terhormat, tolong luruskan hukum di Indonesia. Biar masyarakat gak bingung, mana yang benar mana yang salah,” ujar Nikita sambil meninggalkan ruang sidang.
‘Dakwaan Ini Halu!’
Tapi Nikita gak tinggal diam. Di persidangan itu, dia langsung menyatakan akan ajukan eksepsi alias keberatan. Menurutnya, dakwaan jaksa penuh halusinasi dan banyak fakta yang sengaja dihilangkan.
“Saya akan eksepsi karena semua yang dibacakan JPU itu banyak bualan. Halu semua,” tegas Nikita dengan nada tajam.
Tapi yang gak kalah heboh adalah penampilan Nikita di persidangan. Meski sedang ditahan di Rutan Pondok Bambu, dia tetap tampil glowing, dengan make-up on point dan rambut kece. Bahkan dia sempat bilang kalau wajahnya makin bersinar karena dirawat oleh para ibu petugas rutan.
Mimin mau beri kalian info, berita heboh lainnya juga ada di wikiberita