ngobrol.online Dalam rangka memperkuat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, Kanit Samapta Polsek Rangkasbitung, Polres Lebak, menggelar kegiatan sambang dan dialog santai bersama warga. Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari implementasi program Quick Wins Presisi Polri, yang menekankan pentingnya komunikasi dua arah antara aparat dan masyarakat guna menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.
Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah ngobrol bareng pemilik bengkel las di wilayah Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Melalui pendekatan humanis, petugas kepolisian berusaha membangun keakraban, mendengarkan aspirasi warga, serta memahami kondisi sosial di tingkat akar rumput.
Membangun Kedekatan Lewat Ngobrol Santai
Dalam suasana penuh kehangatan, petugas Polsek Rangkasbitung duduk bersama pemilik bengkel dan warga sekitar. Percakapan berlangsung ringan, namun penuh makna. Mereka membahas berbagai persoalan yang sering muncul di lingkungan masyarakat, mulai dari keamanan malam hari, aktivitas remaja, hingga potensi tindak kejahatan kecil seperti pencurian peralatan bengkel.
Pendekatan dialogis seperti ini menjadi bagian dari strategi Polri untuk mendekatkan diri dengan masyarakat tanpa jarak. Polisi tidak hanya hadir ketika ada masalah, tetapi juga terlibat aktif dalam kehidupan sehari-hari warga.
Kanit Samapta menjelaskan bahwa kegiatan seperti ini bertujuan menciptakan rasa nyaman di tengah masyarakat. “Dengan ngobrol santai, kami bisa tahu apa yang dirasakan warga dan mencari solusi bersama. Kadang masalah kecil bisa cepat diselesaikan jika ada komunikasi terbuka,” ujarnya.
Mendengarkan Keluhan dan Aspirasi Warga
Selama kegiatan berlangsung, beberapa warga menyampaikan keluhan mengenai pencurian kecil-kecilan dan aktivitas remaja yang nongkrong hingga larut malam. Masalah seperti ini, meski tampak sepele, dapat menimbulkan keresahan di lingkungan jika tidak segera diantisipasi.
Petugas kepolisian mencatat setiap masukan tersebut dan berkomitmen menindaklanjuti melalui patroli rutin serta koordinasi dengan tokoh masyarakat setempat. Selain itu, warga juga diajak untuk aktif dalam menjaga keamanan lingkungan melalui ronda malam atau sistem keamanan berbasis komunitas.
Kanit Samapta menegaskan bahwa kepolisian tidak bisa bekerja sendiri. “Keamanan itu tanggung jawab bersama. Polisi hanya bagian dari sistem, tapi yang paling tahu kondisi wilayah adalah warganya sendiri,” katanya.
Edukasi Kamtibmas dan Pesan Sosial
Selain mendengarkan keluhan, kegiatan ini juga diisi dengan penyampaian pesan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat). Petugas mengimbau warga agar selalu berhati-hati terhadap potensi kejahatan, termasuk penipuan online dan pencurian kendaraan bermotor.
Bengkel las dipilih sebagai tempat sambang karena sering menjadi lokasi interaksi banyak orang, mulai dari pekerja hingga pelanggan. Melalui tempat ini, pesan keamanan diharapkan bisa tersebar lebih luas dan menjangkau berbagai lapisan masyarakat.
Polisi juga mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan bebas dari pengaruh narkoba. Peredaran barang haram itu kerap menyusup ke wilayah kecil tanpa disadari. Oleh karena itu, peran aktif warga dalam melaporkan aktivitas mencurigakan sangat diperlukan.
Dukungan dari Pimpinan Polres Lebak
Kapolres Lebak, AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Rangkasbitung AKP Adi Irawan, S.H., memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh anggota Kanit Samapta. Menurutnya, kegiatan seperti ini merupakan wujud nyata implementasi program Presisi Polri yang menekankan pendekatan Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan.
“Kami ingin masyarakat tahu bahwa Polri selalu hadir di tengah mereka, bukan hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga sebagai mitra yang siap membantu kapan pun dibutuhkan,” jelas Kapolsek.
Ia juga menegaskan pentingnya membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Dengan adanya komunikasi yang lancar, potensi konflik sosial atau kriminalitas bisa diminimalkan sejak dini.
Kolaborasi untuk Lingkungan yang Aman
Setelah sesi dialog, petugas Polsek Rangkasbitung dan warga sepakat untuk membangun sinergi berkelanjutan. Salah satu langkah konkrit yang disepakati adalah memperkuat sistem pengawasan lingkungan melalui kelompok warga.
Pemilik bengkel las juga berkomitmen untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga keamanan sekitar tempat usahanya. Ia mengaku senang karena pihak kepolisian tidak hanya datang untuk patroli, tetapi juga mau mendengarkan keluhan dan berbagi solusi.
“Biasanya kami hanya lihat polisi dari jauh. Tapi kali ini mereka datang ngobrol santai. Rasanya jadi lebih dekat,” ujarnya.
Pendekatan semacam ini membuktikan bahwa kedekatan sosial bisa memperkuat rasa tanggung jawab bersama. Dengan masyarakat merasa didengar, mereka akan lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
Penerapan Program Quick Wins Presisi Polri
Program Quick Wins Presisi Polri dirancang sebagai langkah nyata untuk mempercepat pelayanan publik dan meningkatkan kualitas interaksi antara aparat dengan warga. Melalui kegiatan sambang, Polri ingin membangun budaya komunikasi yang terbuka, cepat tanggap terhadap masalah, dan humanis dalam pendekatan.
Polsek Rangkasbitung berkomitmen menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin, bukan hanya seremoni sesaat. Tujuan akhirnya adalah menciptakan wilayah Rangkasbitung yang aman, tertib, dan bebas dari gangguan kamtibmas.
Kesimpulan
Kegiatan sambang dan dialog santai antara Kanit Samapta Polsek Rangkasbitung dengan pemilik bengkel las menjadi contoh konkret bagaimana pendekatan humanis dapat memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat. Melalui komunikasi terbuka, warga merasa dihargai, sementara aparat memperoleh informasi langsung dari lapangan.
Dengan dukungan semua pihak, program Quick Wins Presisi Polri bukan hanya slogan, melainkan langkah nyata menuju keamanan dan ketertiban yang berkelanjutan. Kolaborasi seperti ini menjadi bukti bahwa menjaga kamtibmas bukan tugas individu, melainkan tanggung jawab bersama demi terciptanya lingkungan yang aman, nyaman, dan harmonis bagi seluruh warga Rangkasbitung.

Cek Juga Artikel Dari Platform pontianaknews.web.id
