ngobrol.online PT Pertamina (Persero) terus memperkuat hubungan dengan masyarakat, terutama para pecinta otomotif, melalui kegiatan interaktif bertajuk “Ngobrol Santai Bareng Komunitas Otomotif”. Acara ini diadakan di Enduro Fastron Lounge, Oil Center Building, Jakarta, dan menjadi ruang terbuka bagi para anggota komunitas untuk berdialog langsung dengan manajemen Pertamina.
Dalam kesempatan itu, berbagai komunitas otomotif dari Jakarta dan sekitarnya hadir untuk berbagi pandangan, memberikan masukan, serta membahas isu-isu terkini seputar bahan bakar minyak (BBM) dan pelayanan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Langkah ini menjadi bentuk komitmen Pertamina untuk lebih dekat dengan pengguna setianya, sekaligus memperkuat kepercayaan publik di tengah derasnya arus informasi digital yang sering kali menimbulkan kesalahpahaman.
Meluruskan Isu Viral di Media Sosial
Dalam diskusi tersebut, Corporate Secretary Pertamina, Arya Dwi Paramita, menyoroti maraknya isu viral di media sosial terkait BBM dan layanan di SPBU. Menurutnya, banyak informasi yang beredar tidak selalu menggambarkan situasi secara utuh.
“Sekarang banyak isu viral di media sosial yang kadang tidak berimbang dalam menyajikan informasi. Karena itu, kami mengimbau teman-teman komunitas dan masyarakat luas untuk selalu memeriksa kebenarannya terlebih dahulu sebelum menarik kesimpulan,” jelas Arya.
Ia menegaskan bahwa Pertamina selalu terbuka terhadap kritik, saran, dan laporan masyarakat. Transparansi menjadi nilai penting dalam menjaga kepercayaan publik. Setiap keluhan atau masukan dari masyarakat akan segera ditindaklanjuti oleh tim lapangan.
Pertamina Call Center 135 Jadi Jalur Resmi Pengaduan
Arya juga mengingatkan bahwa masyarakat kini memiliki akses mudah untuk melapor bila menemukan adanya praktik curang atau pelayanan yang tidak sesuai di SPBU. Pertamina menyediakan kanal resmi melalui Pertamina Call Center 135.
“Masyarakat dapat langsung menghubungi Call Center 135 dan menyampaikan kode SPBU-nya. Kami akan segera menindaklanjuti laporan tersebut secara transparan,” tegasnya.
Saluran ini menjadi wadah penting agar publik tidak terjebak pada berita viral tanpa dasar. Pertamina berharap masyarakat lebih aktif berpartisipasi dalam menjaga kualitas layanan dan memastikan operasional di lapangan berjalan sesuai standar.
Mendengar Langsung Suara Komunitas Otomotif
Acara “Ngobrol Santai” tidak hanya berfokus pada isu BBM, tetapi juga membuka ruang bagi komunitas untuk menyampaikan berbagai masukan terkait pelayanan di SPBU dan kebutuhan pengguna kendaraan bermotor.
Ketua Innova Community Pusat, Sisca, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Pertamina menggelar kegiatan seperti ini. Menurutnya, forum semacam ini memberikan kesempatan bagi komunitas untuk menyuarakan aspirasi mereka secara langsung.
“Kami merasa didengar. Ini adalah bentuk komunikasi dua arah yang positif. Banyak hal yang bisa disampaikan langsung, terutama mengenai pelayanan, ketersediaan produk, dan edukasi BBM yang sesuai dengan kebutuhan kendaraan,” ujar Sisca.
Diskusi berlangsung hangat, diiringi suasana santai khas komunitas otomotif. Para peserta aktif berdialog, menyampaikan pengalaman di lapangan, serta memberikan ide-ide untuk meningkatkan kenyamanan pengguna SPBU.
Menghadapi Era Digital dengan Pendekatan Humanis
Isu seputar BBM sering kali menjadi perhatian publik karena menyangkut kebutuhan dasar masyarakat. Di era digital seperti sekarang, penyebaran informasi yang cepat di media sosial menuntut Pertamina untuk hadir dengan pendekatan yang lebih humanis dan terbuka.
Arya menjelaskan bahwa salah satu tantangan utama adalah menjaga keseimbangan antara transparansi dan kecepatan informasi. Banyak isu yang sebenarnya bisa diselesaikan secara sederhana, tetapi menjadi viral karena kurangnya komunikasi langsung antara pihak terkait.
“Pertamina tidak menutup mata terhadap kritik. Justru kami ingin masyarakat menjadi bagian dari solusi dengan melapor ke kanal resmi. Dengan cara ini, kebenaran bisa diverifikasi dan masalah bisa diselesaikan dengan cepat,” ucap Arya.
Pendekatan ini diharapkan dapat memperkuat citra Pertamina sebagai perusahaan energi nasional yang tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga peduli terhadap kepuasan dan kepercayaan masyarakat.
Sinergi untuk Pelayanan yang Lebih Baik
Kegiatan “Ngobrol Santai” menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara korporasi dan komunitas dapat menghasilkan dampak positif. Pertamina menyadari, komunitas otomotif memiliki pengaruh besar dalam membentuk persepsi publik mengenai produk dan layanan BBM.
Melalui forum ini, banyak insight baru yang didapat dari pengalaman nyata para pengguna kendaraan. Beberapa masukan yang muncul antara lain terkait kualitas layanan petugas SPBU, ketersediaan bahan bakar ramah lingkungan, hingga fasilitas umum seperti toilet dan area istirahat.
Pertamina berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap masukan tersebut. Menurut Arya, komunikasi langsung seperti ini justru menjadi bahan evaluasi berharga bagi perusahaan. “Kritik yang disampaikan dengan baik adalah masukan untuk kami berbenah,” katanya.
Meneguhkan Kepercayaan Publik di Tengah Isu BBM
Di tengah berbagai isu yang berkembang, kepercayaan publik menjadi aset utama bagi Pertamina. Melalui langkah-langkah komunikasi terbuka dan transparan, perusahaan berusaha menunjukkan bahwa pelayanan energi nasional bukan hanya soal distribusi BBM, tetapi juga tentang komitmen terhadap integritas dan kualitas layanan.
Pertamina juga terus memperkuat edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya penggunaan bahan bakar sesuai rekomendasi mesin. Upaya ini dilakukan agar konsumen lebih sadar terhadap dampak positif pemakaian BBM yang tepat terhadap performa kendaraan dan lingkungan.
Ke depan, Pertamina akan terus menghadirkan program interaktif serupa di berbagai daerah. Tujuannya agar semakin banyak komunitas otomotif dan masyarakat luas yang dapat terlibat langsung dalam upaya perbaikan layanan energi nasional.
Kesimpulan: Komunikasi Terbuka, Kunci Kepercayaan Publik
Langkah Pertamina mengundang komunitas otomotif dalam forum diskusi terbuka menunjukkan pendekatan baru dalam membangun kepercayaan masyarakat. Dengan mendengar langsung aspirasi publik, perusahaan dapat memahami kebutuhan konsumen secara lebih mendalam dan meresponsnya secara cepat.
Di tengah derasnya informasi digital dan isu viral yang mudah menyebar, komunikasi dua arah menjadi solusi utama untuk menjaga kredibilitas. Pertamina menunjukkan bahwa keterbukaan, tanggung jawab, dan kesediaan untuk mendengar adalah kunci dalam mempertahankan kepercayaan publik terhadap layanan energi nasional.
Cek Juga Artikel Dari Platform liburanyuk.org